Bagi Anda yang merayakan Imlek, Anda bisa sambut dengan menata ulang interior rumah. Anda bisa hadirkan nuansa antik dengan gaya China peranakan. Akulturasi budaya China dengan budaya lokal di Asia Tenggara seperti Melayu, Jawa, atau Sunda yang telah berlangsung sejak zaman kolonial, menghasilkan jejak budaya yang sangat unik.
Yang unik dari furnitur China Peranakan ini adalah perpaduan gaya dari China daratan dan gaya lokal setempat yang dapat dilihat dari detail ukiran. Menata interior ala China Peranakan tentunya membutuhkan furnitur antik dari era kolonial. Namun karena keterbatasan koleksi dan harganya yang mahal, kita dapat menyiasatinya dengan tips-tips berikut:
Furnitur tradisional Indonesia seperti kursi, lemari atau amben berukir khas Madura dapat menjadi pilihan untuk furnitur utama.
Tambahkan aksen Oriental dengan upholster bantal berbahan sutra dengan pilihan warna merah, biru dan coklat dengan aksen motif lukisan bergaya China.
Selalu mix and match furnitur tradisional Nusantara dengan aksen tradisional china melalui keramik, koleksi piring, lukisan dan lain-lain.
Baju chiongsam dan Shanghai dress juga dapat menjadi point of interest apabila di display dengan baik di dinding.
Gong Xi Fa Cai.