Anda harus selektif dalam memilih warna. Terutama ketika Anda memilih warna untuk ruang interior. Ada warna-warna yang dapat meningkatkan mood. Ada juga warna-warna yang dapat menurunkan mood. Setiap warna mempengaruhi suasana hati.
Warna Interior merah, merah menggambarkan api dan semangat tinggi. Merah memberi energi positif pada ruangan. Mengatur warna merah untuk interior diyakini dapat meningkatkan tekanan darah, respirasi kecepatan, dan detak jantung.
Warna Interior kuning, kuning menggambarkan sinar matahari membawa kebahagiaan dan keindahan. Di ruangan kecil, pengaturan warna kamar kuning dapat membuat ruangan terlihat lebih luas. Tapi, meskipun kuning adalah warna ceria, itu tidak baik untuk skema warna utama saat Anda merancang interior. Kuning juga diyakini menyebabkan frustrasi dan kemarahan.
Warna interior biru, biru dapat membawa ketenangan dan rileks. Disarankan untuk kamar tidur dan kamar mandi. Akan lebih baik jika Anda memilih biru hangat untuk skema warna utama dalam interior Anda, seperti biru pastel, biru langit, dan pirus. Biru tua harus dihindari untuk skema warna utama karena memberikan efek sebaliknya. Hal ini dapat menyebabkan kesedihan.
Warna interior hijau, hijau diyakini sebagai warna yang paling tenang untuk dipandang. Ini membawa kehangatan, kenyamanan, dan kebersamaan di dalam ruangan. Mengatur warna hijau untuk ruangan adalah pilihan yang baik karena dapat menghilangkan stres dan meningkatkan kesuburan.
