Cat sering kali mengalami masalah kerusakan. Baik sebelum diaplikasikan maupun sesudah aplikasi. Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan cat rusak. Untuk cat yang rusak sebelum aplikasi biasanya kemasan rusak dan berbau busuk.
Hal tersebut karena pada kemasan terdapat lubang/penutup yang tidak rapat sehingga bakteri yang masuk bersama udara mengkontaminasi cat. Atau cat menggumpal/beku, untuk kasus ini terdapat 2 kemungkinan yang pertama karena kesalahan produk (biasanya produk bisa ditukar/retur), yang kedua karena cara penyimpanan yang tidak sesuai petunjuk
Kerusakan cat setelah aplikasi biasanya disebabkan tahapan kerja yang salah/tidak sesuai prosedur yang direkomendasi. Adanya pergerakan struktur/bangunan yang menyebabkan retak, sehingga alkali semen keluar pada saat terkena air hujan. Pengecatan dilakukan pada kadar alkali semen masih tinggi. Pengecatan dilakukan pada kadar air/kelembaban dinding masih tinggi. Bisa juga karena salah penempatan produk (produk interior digunakan di exterior).
Untuk menghindari kerusakan cat, Anda harus teliti ketika membeli cat dan lakukan pengecatan dengan cara yang tepat atau baca petunjuk yang ada pada kemasan cat.