Warna hitam adalah warna yang jarang sekali diaplikasikan pada sebuah ruangan. Secara tradisional, hitam melambangkan kegelapan, putus asa, kesedihan, duka dan secara tidak sadar diasosiasikan dengan kematian.
Namun, bukan berarti warna ini tabu untuk digunakan dalam menata ruangan. Di kamar tidur anak misalnya, warna hitam cenderung dipilih oleh anak laki-laki yang mulai menginjak masa remaja. Bagi mereka, hitam melambangkan misteri dan gaya modern. Pada kamar anak balita, warna ini juga bisa Anda terapkan kok.
Mendesain kamar anak laki-laki dengan warna-warna yang cerah seperti oranye, kuning, atau hijau merupakan hal umum dilakukan oleh orang tua. Namun, kamar anak dengan warna hitam sangat jarang kita temui. Anda tak perlu khawatir kamar tampak gelap yang menyebabkan anak menjadi depresi karena tampilan warna hitam masih dapat dikompromikan dengan menggunakan warna hitam dalam porsi yang dibatasi, misalnya sebagai aksen atau aksesoris kamar.
Agar kamar tetap terihat terang dan menjadi tempat yang nyaman, aplikasi warna hitam bisa Anda sandingkan bersama warna putih. Warna putih merupakan pilihan yang tepat untuk menyeimbangkan warna hitam. Ingat, supaya tidak membuat tertekan, jangan menggunakan warna hitam sebagai warna utama yang mendominasi ruangan.
Sebaiknya pilih warna putih untuk latar belakang kamar, poleskan di lantai, dinding, dan plafond. Sementara warna hitam gunakan pada askesoris seperti background gambar, bed cover motif hitam putih, dan karpet. Atau dapat juga menerapkannya pada salah satu bidang dinding sebagai aksen dengan menggunakan teknik pengecatan mural bergambar gedung-gedung bila anak Anda laki-laki.
