Ciri-Ciri Desain Arsitektur Post Modern

Ciri-Ciri Desain Arsitektur Post Modern

Dalam dunia arsitektur, post modern menjadi sebuah gerakan baru untuk memberikan keleluasaan bagi berbagai faktor rancangan yang tidak pernah tercakup sebelumnya dalam arsitektur modern agar bisa muncul dan terakomodasi.

Inspirasi Warna Abu-abu ::: Cat Tembok SANLEX PRODIGIO Warna Granite Grey ( Kode 6015 )

Postmodernisme bukanlah sebutan akan gaya arsitektur belaka, tapi lebih jauh dari itu, merupakan gerakan filsafat dan moral yang patut dicermati sebagai bagian dari kritik terhadap teori arsitektur modern yang cenderung meniadakan unsur-unsur yang manusiawi seperti simbolisme, dekorasi, dan hal-hal yang sifatnya non fungsional.

Ciri-ciri arsitektur postmodern yaitumengakomodasi fungsi dan bentuk yang dirasa perlu untuk hadir dalam rancangan, misalnya arsitektur tradisional, simbolisme, dekorasi, dan sebagainya. Tidak semua bangunan postmodern terlihat futuristik. Memang benar, karena bangunan postmodern banyak yang didesain dengan cara yang tidak sama seperti pendahulunya, misalnya bangunan icon postmodern “Pompidou Center” di Paris, dimana semua struktur bangunannya berada di luar dan terlihat futuristik.

Dalam desain interior bergaya post modern bisa dilihat dari perpaduan kursi futuristik dan cupboard vintage dalam satu ruangan yang sama tapi tetap tercipta suasana yang harmonis dan nyaman. Gaya post modern mencerminkan seorang yang cosmopolitan, kreatif, artsy dengan ide-ide yang tidak biasa dan sama sekali tidak tradisional.

Granite Grey 6015 dari rangkaian warna cat tembok SANLEX PRODIGIO bisa Anda pilih sebagai warna utama ketika berencana mendesain interior rumah dengan gaya post modern.

Artikel Terkait