Untuk menata hunian dengan konsep etnik, Anda tak perlu menuangkan desain interior etnik secara keseluruhan, namun dapat diambil sebagai background, atau salah satu bidangnya saja yang ditonjolkan sebagai eye catching. Meski demikian, harus dalam satu keselarasan tekstur dengan ornamennya.
Gaya yang khas nuansa etnik bisa Anda coba tampilkan misalnya di ruang tamu. Selain dengan menghadirkan ornamen seperti furnitur dan aksesoris yang sesuai untuk dekorasi etnik, Anda juga bisa ciptakan gaya etnik lewat aplikasi warna. Pada desain interior bergaya etnik, warna yang umumnya dipakai adalah warna-warna netral dan warna tanah yaitu putih, coklat, atau krem.
Jadi, Anda dapat coba gunakan misalnya warna coklat berpadu putih untuk menata ruang tamu etnik di rumah Anda. Paduan kedua warna tersebut akan membuat suasana terasa nyaman sekaligus hangat. Aplikasikan warna putih sebagai warna dasar di dinding, plafond, kusen-kusen, jendela, serta pintu. Balutan warna tersebut mampu memunculkan kesan segar dan lebih lapang.
Sehingga, penghuni merasa leluasa saat berada di dalamnya. Selanjutnya Anda bisa bermain menggunakan paduan warna coklat. Hadirkan warna coklat tua untuk memperkuat tema etnik yang Anda usung. Yaitu pada lantai parket, sofa, arm chair, meja sudut dari bahan kayu, bingkai cermin dan hiasan dinding berukir.
Untuk menambah kesan cantik, sisipkan warna merah marun misalnya lewat keberadaan permadani atau lukisan khas dekorasi interior etnik.
