Kecantikan sebuah hunian biasanya terpancar dari luar. Salah satu elemen yang bisa menjadi daya tarik dari tampilan eksterior rumah adalah atap. Namun, saat kita mendekorasi rumah, atap sering kali terabaikan. Padahal atap bisa menambah keindahan rumah lho…
Salah satu cara mengolah elemen atap adalah dengan mengecatnya. Langkah pengecatan lebih murah dan pengerjaannya pun mudah. Mengecat atap sama dengan mengecat dinding. Perbedaannya hanya pada bahan atau jenis cat yang dipakai. Anda tinggal pilih cat khusus untuk atap yang tersedia di pasaran.
Atau jika Anda tidak ingin repot untuk melakukan pengecatan, Anda bisa memilih atap yang sudah tersedia dalam berbagai pilihan warna. Misalnya atap bitumen, atap ini memiliki banyak variasi warna seperti warna merah bata, hijau lumut, coklat, dan hitam. Pemasangannya pun mudah, hampir sama dengan atap seng. Struktur atap ini biasanya terbuat kayu, beton, maupun baja ringan.
Atap jenis ini bentuknya bergelombang berupa lembaran dan terbuat dari campuran serat alam dan aspal. Selain bobotnya yang ringan, atap bitumen juga kuat dan tidak mudah pecah karena mengandung bahan aspal dan serat selulosa (kayu/pulp). Struktur bahan dasar bitumen diproses dengan teknik penekanan dan pemanasan tinggi sehingga atap jenis ini lebih fleksibel, kuat, dan tidak mudah patah.
Selain itu, atap bitumen juga mudah dalam pemasangan. Agar tidak licin, permukaannya diberi lapisan resin dan bertekstur yang fungsinya sebagai pencegah bocor serta rembesan air yang muncul dari badan atap.
Nah, atap bitumen bisa menjadi pilihan untuk memperindah tampilan eksterior rumah Anda. warnanya yang bervariasi akan menambah estetika hunian Anda.
